Kanker kulit merupakan salah satu jenis penyakit yang menyerang lapisan luar tubuh manusia, penyebab yang sering kali tidak di sadari salah satunya terjadi karena paparan merkuri, terutama dari produk kosmetik ilegal atau tidak terdaftar BPOM, sekarang ini banyak sekali brand brand dengan berbagai iklan yang yang sangat menjanjikan dalam proses pemutihan kulit dan banyak sekali brand yang belum BPOM tetapi memiliki banyak customer,
Apa itu merkuri?
Merkuri biasanya dikenal dengan (air raksa), unsur kimia dengan simbol Hg (hydrargyrum), merkuri adalah salah satunya logam yang berbentuk cair pada suhu dan tekanan ruang, merkuri dalam kosmetik yang ilegal sering kali ditemukan bahan kimia tersebut bisa dengan mudah di serap kulit dan masuk ke aliran darah, memang bahan ini bisa menghambat pembentukan warna kulit melanin hal ini yang membuat kulit tampak putih dengan pemakaian yang sebentar saja,
Bagaimana merkuri menyebabkan kanker kulit
- Masuk melalui pori pori: produk bermerkuri menyrerap lewat kulit, dan terakumulasi dalam tubuh
- Merusak DNA sel kulit: kerusakan kronis dapat menyebabkan kerusakan yang memicu pertumbuhan sel abnormal
- Mengganggu sistem kekebalan: merkuri dapat menekan sistem imun sehingga tubuh sulit melawan sel kanker
Dampak merkuri pada kulit
Paparan merkuri dalam jangka panjang bisa mengganggu sistem saraf dan ginjal, paparan logam berat ini juga bisa menyebabkan:
- Iritasi kulit perubahan pigmen dan kekurangan jaringan
- Dermatitis
- Kulit mengelupas
- Kulit menjadi kemerah merahan
- Mati rasa dan kebas pada kaki, tangan, dan sekitar mulut
- Kulit putih pucat tapi tipis
Jenis kanker kulit yang umum:
Jenis kanker | Ciri umum | Kaitan dengan mutasi |
Karsinomal sel basal | Benjolan kecil, mengkilap lambat tumbuh | Sering melibatkan mutasi PTCH1 dan P53 |
Karsinoma sel skuamosamelanoma | bersisik , mudah berdarah,Tahi lalat berubah warna/bentuk | Mutasi pada p53, UV-inducedMutasi BRAF, NRAS, CDKN2A |
Melanoma karsinoma sel basal | Perubahan bentuk warna/ukuran tahi lalat, atau bercak gelap yang gak beraturan | Mutasi BRAF, NRAS, TP53, |
Waspada produk kosmetik yang mengandung merkuri
Beberapa ciri produk mengandung merkuri yang dapat menyebabkan kanker dan iritasi pada kulit maka dari itu kamu harus cermat dalam memilih produk kosmetik, cegah kanker kulit dengan menghindari kosmetik yang mengandung merkuri, jangan mudah tergiur dengan produk hasil yang instan dan apalagi tidak jelas merek dan kualitasnya, berikut ini adalah tips memilih produk agar terhindar dari merkuri dalam kosmetik
1. Cek nomer izin BPOM
Jika memang aman biasanya di kemasan kosmetik tercantum tanda BPOM, atau kamu mengecek langsung menggunakan situs resmi BPOM atau aplikasi BPOM mobile, hindari produk yang tidak mencantumkan nomor BPOM dalam kemasan
2. Perhatikan komposisi yang tertera di label
Merkuri biasanya terdiri dari berbagai nama yang mungkin di samarkan tapi terdengar sama atau berbeda, seperti berikut, mercurous chloride, calomel, mercuric, mercurio. Mercury, selain itu hindari produk yang ada label pemberitahuan ”hindari krim dari perak atau mas, alumunium” karena merkuri dapat merusak itu
3. Perhatikan tekstur
Krim yang mengandung bahan merkuri biasanya berwarna abu abu atau krem, meski begitu tidak sebuah produk yang berwarna demikian mengandung merkuri, kamu harus melihat lebih jelas lagi ciri ciri krim dan kandungan yang lainnya,
baca juga: menjaga kesehatan kulit dan memilih skincare yang bagus sangatlah penting. apalagi jika kamu ingin menikmati panasnya matahari di wisata bali,
Kesimpulan
Merkuri bukan cuma merusak kulit tapi juga bisa menjadi pemicu kanker kulit, jangan tergiur dengan hasil cepat dan instan tapi utamakan keamanan dan kesehatan kulit anda.
faq mengenai penyebab kanker kulit bisa karena merkuri
Merkuri merusak DNA sel kulit dan menyebabkan regenerasi sel yang tidak normal. Ini bisa memicu tumbuhnya sel kanker yang agresif. Selain itu, merkuri juga mengganggu sistem detoksifikasi alami tubuh
Tentu boleh saja tapi harus berkonsultasi dulu dengan dokter, ada rangkaian produk yang sangat disarankan untuk pasien kanker kulit seperti, sunscreen, serum, pelembap, masker wajah
Ada juga beberapa kandungan yang boleh di pake tapi tidak boleh terlalu banyak seperti hydroquinone, asam retinoat, kortikosteroid,
Sangat membahayakan terutama dalam skincare wajah, bisa merusak kulit, bisa merusak sistem saraf dan organ dalam, Serta membahayakan janin pada ibu hamil