Bali memiliki berbagai kesenian tradisional yang tumbuh dan terus berkembang. Salah satunya adalah Tari Kecak bali. Tari Kecak menjadi pertunjukan yang unik karena pementasannya menggabungkan seni drama dan tari.
Umumnya, Tari Kecak mengangkat kisah Ramayana yang sarat akan pesan moral. Tarian kolosal ini melibatkan puluhan pria bertelanjang dada sembari mengucapkan “cak cak cak” secara bersama-sama.
Pertunjukan ini, menggambarkan pertempuran abadi antara kebaikan dan kejahatan.

Sejarah Tari kecak
Tari kecak berasal dari ritual sanghyang, yaitu tarian yang penari nya tidak sadar dan berkomunikasi dengan roh dewa atau leluhur. Awal nya ditujukan untuk menolak bala dan musibah, hal itu mengacu pada perlawanan dewa sri rama terhadap rahwana.
Tari ini diciptakan oleh seniman asal bali yang bernama wayan limbak dan pelukis asal jerman, yaitu Walter Spies.
Fungsi tari kecak
Tari kecak memiliki fungsi sebagai sarana hiburan, upacara keagamaan, dan pelestarian budaya.
Sarana hiburan
Tari kecak ditampilkan untuk menghibur masyarakat umum dalam berbagai acara.
Tari kecak sering ditampilkan pada festival yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun swasta.
Upacara keagamaan
Tari kecak menjadi media komunikasi antara manusia dan para dewa serta roh leluhur.
Tari kecak berbeda dengan upacara ngaben di bali
Melestarikan budaya
Tari kecak adalah salah satu jenis tarian tradisional di bali
Tari kecak mengandung kisah dan cerita yang tersirat dari awal hingga akhir pertunjukan
Tari kecak merupakan cara untuk menghubungkan diri dengan warisan budaya dan spiritual masyarakat bali.
Lokasi Pertunjukan Tari Kecak
Tari kecak bisa disaksikan di beberapa lokasi di bali diantara nya, Pura luhur uluwatu dan juga Garuda Wisnu Kencana.
Tari Kecak menambah daya tarik bali bagi wisatawan
Tari kecak memiliki ciri khas yang membuat para wisatawan tersihir dan memberikan pengalaman spritual bagi siapapun yang menyaksikan nya.
Tari kecak sebagai simbol persatuan
Tari kecak bagi para wisatawan sebagai simbol persatuan, dan kekompakan masyarakat bali dalam menghadapi tantangan.
Tari kecak dianggap sebagai budaya yang sarat akan makna sehingga banyak dari para wisatawan ingin menyaksikan secara langsung warisan budaya yang masih eksis sampai saat ini tersebut.