Siapa yang tidak kenal dengan ajik krisna. Nama pengusaha asal bali ini begitu populer berkat kesuksesannya membangun pusat oleh-oleh khas bali. Namun, perjalanan bisnis nya tidak hanya berhenti di situ saja. Justru ia mengembangkan usahanya ke berbagai sektor, sehingga dikenal luas dengan sebutan Gurita bisnis Ajik Krisna
Dalam artikel ini kita akan membahas lebih dalam lagi tentang bagaimana ajik krisna membangun kerajaan bisnisnya, strategi apa yang ia gunakan, serta bagaimana pengaruh bisnisnya terhadap perekonomian lokal bali
Siapa Ajik krisna?
Ajik krisna, yang memiliki nama asli I Gusti ngurah anom, adalah pengusaha asal bali yang memulai usaha dari bawah, awalnya ia membuka toko kecil yang menjual aneka oleh-oleh khas bali. Mulai dari kerajinan tangan, seiring berjalannya waktu berkat kerja keras, kreativitas, dan strategi pemasaran yang tepat, bisnisnya berkembang pesat. kini , ia menjadi salah satu ikon pengusaha sukses di bali. Istilah Gurita bisnis Ajik Krisna merujuk pada betapa luasnya sektor usaha di bali yang ia kembangkan. Tidak hanya berhenti pada pusat oleh-oleh, tetapi juga merambah ke sektor hiburan, kuliner, hingga pariwisata. Mari kita bahas secara detail bisnis apa saja yang masuk dalam gurita usahanya, serta bagaimana masing-masing bisnis tersebut memberi kontribusi pada perkembangan ekonomi bali
1. Krisna oleh-oleh khas bali
Inilah fondasi awal dari ajik krisna, toko oleh-oleh pertamanya berdiri pada tahun 2007 di sunset road, kuta. Dengan konsep yang sederhana yaitu, menyediakan tempat belanja oleh-oleh khas bali dengan harga yang terjangkau. Dengan seiring berkembangnya bisnis, kini krisna ole-oleh sudah memiliki belasan cabang di bali, bahkan meluas ke berbagai kota lain indonesia produk yang dijual meliputi:
- Pakaian khas bali
- Makanan dan cemilan tradisional
- Aksesoris dan kerajinan tangan
- Produk kecantikan dengan bahan yang alami
Hal yang membuat toko ini istimewa adalah jam operasionalnya, sebagian besar toko krisna buka 24 jam sehingga wisatawan bisa berbelanja kapan saja
2. Krisna funtastic land
Selain bisnis retail, ajik krisna juga masuk pada sektor hiburan melalui krisna funtastic land di singaraja, bali utara. Tempat ini dikenal sebagai dufan mininya bali karena menawarkan puluhan wahana permainan modern seperti:
- Bianglala raksasa
- Roller coaster
- Wahana air
- Permainan anak-anak
Dengan menghadirkan fasilitas seperti ini, ajik krisna turut mendorong pariwisata bali utara yang belum terekspos
3. Krisna adventure
Tidak berhenti pada liburan modern, ajik krisna juga membangun krisna adventure, sebuah destinasi wisata alam di desa sembangan, buleleng. Di tempat ini pengunjung bisa menikmati:
- Wisata trekking di hutan tropis
- River tubing
- Outbound training
- Camping ground
Konsepnya sangat jelas ingin menyatukan wisatawan dengan alam bali yang masih asri. Hal ini bukan hanya menambah variasi destinasi wisata, tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal di sekitar lokasi
4. Krisna taman surgawi
Untuk wisata foto dan rekreasi, ajik krisna menghadirkan krisna taman surgawi di daerah singaraja. Tempat ini mengusung konsep taman modern dengan berbagai pemandangan dan spot foto yang instagramable seperti:
- Patung-patung raksasa
- Taman bunga warna-warni
- Kolam hias dengan kodorasi unik
- Menara pandang untuk melihat panorama
Bagi wisatawan , muda yang suka berburu konten media sosial, tempat ini menjadi destinasi wajib
5. Restoran krisna
Selain retail oleh-oleh, ajik krisna juga mengembangkan bisnis kuliner. Restoran krisna hadir dengan sajian khas bali hingga makanan nusantara. Ada pula konsep food court modern yang menyediakan beragam pilihan menu dalam satu lokasi.
Dengan Adanya kuliner ini sekaligus melengkapi pengalaman wisatawan. Setelah belanja oleh-oleh mereka bisa langsung menikmati hidangan lezat di lokasi yang sama
Bisnis properti dan akomodasi
Berbagai bentuk diversifikasi lebih jauh. Ajik krisna juga merambah ke sektor properti dan akomodasi wisata. Beberapa proyek yang ia kembangkan meliputi:
- Penginapan dan villa dengan konsep bali modern
- Pusat wisata terpadu yang memadukan belanja, kuliner, dan hiburan
- Investasi lahan di kawasan strategis pariwisata bali
Langkah ini membuat gurita bisnis ajik krisna semakin kuat karena terintegrasi dengan sektor utama bali, yaitu pariwisata
Strategi sukses gurita bisnis ajik krisna
Keberhasilan ajik krisna bukan kebetulan. Ada beberapa strategi bisnis yang ia terapkan, di antaranya:
- Fokus pada kualitas produk dan layanan
- Inovasi tanpa henti dengan menghadirkan destinasi baru atau memperluas lini usaha
- Branding yang kuat
- Pemanfaatan lokasi yang strategis
- Memberdayakan masyarakat lokal
Dampak ekonomi dan sosial
Gurita bisnis ajik krisna tidak hanya menguntungkan dirinya sendiri, tetapi juga memberikan dampak yang besar pada masyarakat bali dengan membuka lapangan kerja bagi ribuan orang, usahanya membantu mengurangi pengangguran. Selain itu, bisnisnya juga mendukung pariwisata bali dengan menghadirkan destinasi baru dan layanan yang lebih lengkap bagi wisatawan
Kesimpulan
Melalui kerja keras, inovasi, dan strategi cerdas, gurita bisnis ajik krisna berhasil menjadi inspirasi bagi banyak pengusaha di indonesia. Dari sebuah toko oleh-oleh sederhana, ia mampu membangun kerajaan bisnis yang merambah ke berbagai sektor. Keberhasilan ini bukan hanya soal keuntungan pribadi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat dan pariwisata bali.
Dengan semangat pantang menyerah, ajik krisna membuktikan bahwa pengusaha lokal juga bisa menciptakan brand besar yang mendunia
FAQ tentang Gurita Bisnis Ajik Krisna
Ajik Krisna memiliki usaha di bidang oleh-oleh, kuliner, hiburan, wisata petualangan, taman rekreasi, hingga properti.
Karena cakupan usahanya sangat luas dan menjangkau berbagai sektor, seperti gurita yang memiliki banyak tangan.
Konsistensi menjaga kualitas, inovasi berkelanjutan, strategi lokasi, dan branding yang kuat.
Sebagian besar berada di Bali, tetapi pengaruhnya sudah dikenal hingga ke seluruh Indonesia karena banyak wisatawan yang menjadi pelanggan setia.
Bisnisnya membuka banyak lapangan kerja, memberdayakan UMKM, dan ikut meningkatkan daya tarik pariwisata Bali.